MATAKHATULISTIWA,- Sejarah Museum Benteng Vredeburg menjadi salah satu saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan. Bangunan ini merupakan bekas benteng penjagaan dari penjajah Belanda yang kemudian diambil alih oleh para pejuang kemerdekaan Indonesia. Setelah berganti fungsi beberapa kali, kini bangunan ini menjadi salah satu museum yang menyajikan informasi mengenai sejarah Indonesia dan Yogyakarta.
Museum Benteng Vredeburg dibangun pada tahun 1765 oleh Pemerintah Belanda sebagai benteng pertahanan dari serangan musuh. Bangunan ini terdiri dari 12 bastion yang memperlihatkan bentuk segi delapan. Benteng ini menjadi tempat berdirinya Komando Daerah Militer (KDM) VIII yang menjadi pusat perlawanan rakyat Yogyakarta pada saat perjuangan merebut kemerdekaan.
Pada saat itu, para pejuang kemerdekaan merebut Benteng Vredeburg dari penjajah Belanda pada 1 Maret 1949. Setelah kemerdekaan, bangunan ini berfungsi sebagai markas militer, pusat pelatihan, dan sekolah militer. Pada tahun 1980, museum ini dibuka untuk umum sebagai bentuk penghargaan kepada para pejuang kemerdekaan.